
Pada hari – hari terakhir Tuhan akan membangkitkan suatu generasi yang radikal; yang hati dan pikirannya tidak lagi tertuju pada kepentingan – kepentingan duniawi, tetapi sebuah generasi yang hatinya tertuju hanya kepada sang RAJA yaitu Yesus Kristus, generasi yang dipenuhi dengan gairah dan cinta yang menyala – nyala hanya kepada sang Raja.
Generasi ini akan bangkit dalam kekudusan yang radikal; mereka tidak lagi kompromi dengan dunia dan segala dosa yang ada di dalamnya. Mereka akan bangkit bagi Tuhan nya, menjadi saksi – saksi-Nya di tempat di mana pun mereka berada. Mereka akan mengubah “padang – padang gurun” menjadi tempat yang bermata air! Tanah di depan mereka akan seperti taman Eden! Mereka akan menjadi pembawa – pembawa Hadirat Allah dan Kerajaan Allah di muka bumi: di jalan – jalan, di mal – mal, di kampus – kampus dan sekolah – sekolah, di kantor – kantor dan di instansi – instansi negara. Mereka akan berjalan dengan tanda – tanda ajaib dan mujizat .
Generasi inilah yang akan mengubahkan dan menggoncangkan dunia. Mereka akan penuh dengan Roh Kudus. Mereka akan berlari seperti seorang pahlawan. Rupa mereka seperti kuda. Seperti kuda balap mereka akan berlari. Barisan mereka teratur, mereka tidak berdesak –desakan, tidak menyimpang ke kiri dan ke kanan. Mereka akan maju menerobos setiap benteng – benteng pertahanan musuh. Dan mereka akan menduduki kota – kota musuh (Yoel 2). Banyak pintu – pintu yang selama berabad – abad tertutup (“The Ancient Doors”) akan terbuka di hadapan mereka. Mereka akan bangkit sebagai PASUKAN ELITE TUHAN di akhir jaman.
Bergabungkah saudara dengan Pasukan Allah yang dahsyat tersebut ? Apakah kita ada di dalam barisan tersebut ?
Tuhan segera datang, dan waktunya amat singkat, tidak ada waktu lagi untuk kita bermain – main. Kita harus memilih apakah kita ini panas atau dingin, karena Firman Tuhan berkata; Ia akan memuntahkan mereka yang suam – suam (Wahyu 3:15-16).
Biarlah kita berkata seperti Yosua berkata:”...Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada TUHAN!” – Yosua 24:15
“Jadi, karena kita menerima kerajaan yang tidak tergoncangkan, marilah kita mengucap syukur dan beribadah kepada Allah menurut cara yang berkenan kepada-Nya, dengan hormat dan takut. Sebab Allah kita adalah api yang menghanguskan.” – Ibrani 12:28-29.